Sabtu, 18 Mei 2013

FEATURE HUMAN INTEREST


                                                                        Contoh Feature Human Interest
                                                                        1.Febi Junaidi
                                                                        2.Dwi Putri Amelia
                                                                        3.Hamzah N.F Sitompul
                                                                        4.Sefta Kurniawan
                                                                        5.Leni Andriani

Rahmad, Satpam yang bercita-cita tinggi
            Hidup adalah suatu pilihan. Begitu juga halnya dengan mimpi, semua orang bebas berkeinginan apapun. Akan tetapi, suatu mimpi tentunya akan terwujud dengan adanya usaha yang serius untuk menggapainya. Hidup tanpa mimpi bagaikan perjalanan tanpa tujuan.
            Laki-laki berusia 32 tahun ini adalah sosok seorang satpam yang mempunyai cita-cita tinggi. Pria ini mengaku bahwa dirinya masih punya cita-cita yang lebih dari sekedar satpam, Namun, pekerjaan yang sudah digelutinya sekarang sangat disyukuri benar-benar olehnya. Kehidupan yang serba berkecukupan, tak membuat lelaki yang berprofesi sebagai satpam di Universitas Bengkulu (Unib)  ini lupa akan pentingnya sebuah pendidikan. Memang, sejak ayahnya meninggal, kehidupan keluarga Rahmad mulai merosot. Semenjak itulah, Rahmad menjadi tulang punggung keluarganya. Rahmad, begitu sapaan dari teman-temannya, walau hanya tamat Sekolah Menengah Atas (SMA) tak menutupi pikirannya untuk menyekolahkan adik-adiknya ke pendidikan yang tinggi.
            Keinginan yang keras demi melihat adik-adiknya mendapat pendidikan yang layak dan mendapat sebuah ilmu yang akan menunjang pekerjaan adalah harapan besar untuk mewujudkan cita-citanya yang mulia tersebut. Sedikit demi sedikit uang yang didapat dari bekerja dikumpulkannya. Dari uang itulah Rahmad dapat menyekolahkan kedua adiknya sampai ke perguruan tinggi. Kesadaran terhadap pentingnya sebuah pendidikan membuat Rahmad banting tulang untuk mencukupi kebutuhan perkuliahan kedua adiknya yang dirasakannya memang sangat berat.  Namun, Laki-laki yang lahir di Pagar Alam itu tidak pernah patah semangat. Banyak orang yang mencibir keinginan kerasnya untuk menyekolahkan kedua adiknya ke pendidikan yang tinggi.
            Kesulitan yang dialami bukan tidak  ada, biaya perkuliahan yang sekarang semakin tinggi membuat Ia sesekali meminjam uang ke tetangganya untuk membayar biaya perkuliahan adiknya. Perjuangan besar itu membuahkan hasil, adik pertamanya lulus pada tahun 2010 di IAIN Bengkulu. Harapan dan juga cita-cita tingginya masih menyisahkan satu perjuangan besar yakni membiayai perkuliahan adiknya yang terakhir  yang masih di semester II Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB).
            Kesuksesan dari sebuah perjuangan besar  mampu mewujudkan cita-cita seorang satpam, sekaligus untuk menyediakan pendidikan yang luar biasa untuk adik-adiknya. Oleh karena itu, sudah sewajarnya kita senantiasa berusaha, berkorban, dan memberikan perhatian serta kasih sayang terhadap keluarga sehingga hidup ini akan terasa lebih indah dan bermakna.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar